“Ibumu yang Berdukacita” untuk Valeria Copponi pada 17 Agustus 2022:
Pada bulan Agustus 24, 2022
Anda bertindak terlalu jauh dengan pelanggaran Anda;[1]Untuk dipahami dalam arti bahwa pelanggaran manusia, pada akhirnya, telah mendorong Sang Pencipta ke saat keadilan. Anda tidak menyadari bahwa Dia yang memberikan hidup-Nya bagi Anda adalah Pencipta Anda. Jika Anda berada di bumi ini, itu hanya karena Anda telah dicintai oleh Tuhan Anda, Tuhan Semesta Alam. Saya berdoa untuk Anda dan akan terus melakukannya sampai Yang Mahakuasa memanggil Anda kepada diri-Nya. Anda tidak ingin memahami bahwa dunia Anda kehabisan semua kesenangannya; Anda tidak lagi menanggapi semua yang Tuhan, dalam kebaikan-Nya yang besar, ingin memberikan Anda. Di bumi, Anda tidak akan lagi dapat memiliki hal-hal baik yang Yesus berikan kepada Anda dengan harga nyawa-Nya. Pada saat Anda memahami betapa besar kasih-Nya bagi Anda, itu sudah terlambat. Berdoalah dan persembahkan penderitaanmu untuk saudara-saudarimu yang tidak mau mengakui kasih Yesusku bagi mereka. Kehidupan yang Anda jalani tidak lagi sesuai dengan kasih yang Tuhan maksudkan bagi Anda.
Bertobatlah, anak-anakku, selagi masih ada waktu: kamu tidak akan dapat lagi berbuat sesukamu. Tuhan, yang menciptakan langit dan bumi, sama seperti Dia memberikannya [bumi] kepadamu, akan mengambilnya kembali, dan semuanya akan berakhir untukmu, anak-anak yang durhaka. Saya berdoa untuk Anda, tetapi Anda harus mempertimbangkan kembali dan berdoa untuk keselamatan Anda.
Maria Kesedihan.
Catatan kaki
↑1 | Untuk dipahami dalam arti bahwa pelanggaran manusia, pada akhirnya, telah mendorong Sang Pencipta ke saat keadilan. |
---|